PROTOKOL JARINGAN KOMPUTER

Protokol mendefinisikan apa yang dikomunikasikan bagaimana dan kapan terjadinya komunikasi. Elemen-elemen penting daripada protokol adalah : syntax, semantics dan timing.
- Syntax mengacu pada struktur atau format data, yang mana dalam urutan tampilannya memiliki makna tersendiri. Sebagai contoh, sebuah protokol sederhana akan memiliki urutan pada delapan bit pertama adalah alamat pengirim, delapan bit kedua adalah alamat penerima dan bit stream sisanya merupakan informasinya sendiri.
- Semantics mengacu pada maksud setiap section bit. Dengan kata lain adalah bagaimana bit-bit tersebut terpola untuk dapat diterjemahkan.
- Timing mengacu pada 2 karakteristik yakni kapan data harus dikirim dan seberapa cepat data tersebut dikirim. Sebagai contoh, jika pengirim memproduksi data sebesar 100 Megabits per detik (Mbps) namun penerima hanya mampu mengolah data pada kecepatan 1 Mbps, maka transmisi data akan menjadi overload pada sisi penerima dan akibatnya banyak data yang akan hilang atau musnah.
Protokol jaringan praktis yang digunakan dewasa ini pada jaringan Internet maupun Intranet adalah protokol Model Referensi TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol TCP/IP ini merupakan penyederhanaan dari OSI dengan menggabungkan lapisan-lapisannya sehingga tersisa hanya 5 lapisan. Perbandingan kedua protokol ini disajikan pada gambar berikut:

Fungsi utama masing-masing lapisan OSI disajikan dalam tabel berikut ini:
Lapisan | Fungsi Lapisan |
Application (Aplikasi) | Lapisan yang menangani program aplikasi yang digunakan oleh user dalam mengirim/menerima data, misalnya program e-mail, Messenger, Browser, dsb |
Presentation (Presentasi) | Lapisan ini melakukan presentasi data, perubahan format agar terjadi kesesuaian antara pengirim dan penerima |
Session (Sessi) | Lapisan ini yang membuka koneksi antara dua komponen yang berkomunikasi, menjaga koneksi selama komunikasi berlangsung dan memutuskan-nya ketika selesai |
Transport (Transport) | Lapisan ini yang menjamin pengiriman data dari satu komponen ke komponen lainnya yang berkomunikasi |
Network (Jaringan) | Lapisan yang mengatur rute dari paket data melalui jaringan, sehingga paket ini bisa sampai ke tujuan |
Data Link (Sambung Data) | Lapisan yang menjamin paket-paket data terbebas dari kesalahan ketika disampaikan ke penerima |
Physical (Fisik) | Lapisan yang menangani medium fisik / koneksi listrik yang menghubungkan dua komponen yang berkomunikasi. |
Fungsi utama masing-masing lapisan TCP/IP disajikan dalam tabel berikut ini:
Lapisan | Fungsi Lapisan |
Physical (Fisik) | Lapisan yang menangani antarmuka antara medium transmisi dengan peralatan. Karakteristik fisik, seperti medium, bentuk signal, kecepatan signal, ditentukan pada lapisan ini. |
Network Access (Jaringan) | Lapisan ini menangani rute data dan akses antara dua komputer yang saling berkomunikasi dalam jaringan yang sama. Lapisan ini juga memeriksa alamat penerima data, menetapkan prioritas pengiriman. |
Internet | Lapisan ini menangani rute data dan akses antara dua komputer yang berkomunikasi dalam jaringan yang berbeda. Lapisan ini menggunakan protokol Internet untuk memilih rute data dalam jaringan yang beragam. |
Transport | Lapisan yang menjamin reliabilitas pengiriman paket-paket data, serta mengatur urutan paket tersebut. Protokol TCP digunakan pada lapisan ini. |
Application (Aplikasi) | Lapisan ini menangani berbagai aplikasi yang akan menggunakan jaringan. |
Selain kedua protokol diatas dikenal pula protokol akses media, protokol antar jaringan, dan protokol transport data. Protokol akses media adalah protokol pada lapisan fisik dan lapisan data-link, mengatur bagaimana data disalurkan pada media fisik dan bagaimana data diakses dari media fisik. Protokol akses media yang terkenal adalah protokol ethernet yang biasa disebut sebagai CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detection) dan Token-Ring. CSMA/CD mengatur data pada topologi bus dan topologi star. Token-Ring mengatur data pada topologi ring yang menggunakan media kabel koaksial, pada topologi ring dengan kabel serat optik digunakan protokol FDDI (Fiber Distributed Data Interface).
CSMA/CD yang di-standarisasi sebagai IEEE 802.3 memiliki prinsip kerja sebagai berikut:
- Terminal yang akan mengirim data melalui media harus memeriksa media apakah dalam keadaan sibuk (ada yang pakai) atau tidak (carrier sense).
- Bila tidak sibuk maka segera kirim data melalui media
- Bila sibuk maka terminal harus terus mendengarkan (memeriksa) berulang-kali hingga tidak sibuk.
- Bila karena suatu hal terjadi tabrakan (dua terminal secara bersamaan mendeteksi media pada keadaan tidak sibuk, keduanya mengirim data pada saat yang sama), maka sinyal gangguan akan dikirim ke semua terminal (collision detection), dan kedua terminal yang bertabrakan akan di-stop untuk mengirim data sementara waktu.
- Setelah sinyal gangguan berlalu beberapa saat maka terminal dapat mulai berlomba untuk mendapatkan media.
- Terminal yang akan mengirim data harus menunggu untuk mendeteksi adanya token yang melintas pada koneksi-nya.
- Ketika ada token, dan token ini bebas, maka terminal ini akan mengubah bit token menjadi terpakai kemudian menyertakan frame data untuk di-sirkulasi dalam jaringan.
- Setiap terminal akan memeriksa: apakah data yang dibawa token ini adalah untuknya atau bukan. Apabila frame data ini bukan untuknya maka frame diteruskan ke terminal berikutnya.
- Apabila frame data ini untuknya maka data akan diambil kemudian bit token diubah menjadi bebas (kosong).
- Apabila token dan frame data tidak ada yang mengambil-nya maka token akan dibebaskan pada saat melintas kembali ke terminal pengirim.
0 komentar :
Contact
Labels
- Activities Plan (5)
- Foto (14)
- hiburan (1)
- Materi Kuliah (4)
- Psikologi (10)
- Romansa (7)
- Teknologi Informasi ( TI ) (18)
- Telekomunikasi (20)
Popular Posts
-
Memori dengan komputer memiliki hubungan yang tak dapat dipisahkan, karena setiap komputer memerlukan memori sebagai tempat kerjanya. Memor...
-
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL ( bahasa Inggris : database management system) atau DBMS yang multit...
-
Kedewasaan adalah saat seseorang tetap bisa bersikap tenang dan bijaksana dalam menyelesaikan sebuah situasi atau masalah seberat apapun. Ba...
-
Internet Protocol (IP), didefinisikan oleh IETF RFC791, adalah lapisan routing datagram pelayanan suite TCP / IP. Semua protokol lainnya d...
-
IP versi 6 (IPv6) adalah versi baru dari Internet Protocol berdasarkan IPv4. IPv4 dan IPv6 demultiplexed pada layer media. Sebagai contoh, p...
-
RFC 2543 Session Initiation Protocol (SIP) adalah sebuah protokol layer aplikasi kontrol isyarat sederhana untuk implementasi VoIP denga...
-
Ya itu kata-kata dari nenek moyang manusia di mana kata-kata itu tercipta pada jaman dahulu sebelum adanya transformasi kehidupan pada jaman...
-
Lebah adalah serangga mungil yang tidak mampu berpikir. Akan tetapi mereka mampu menyelesaikan sejumlah pekerjaan besar yang tak terbayang...
-
Konsep Softswitch Softswitch lahir dari pengembangan teknologi jaringan data yang kini telah mendominasi. Pengembangan ini merupakan migrasi...
-
Gambar 1 Model AAA Pada gambar 1 terlihat komponen-komponen yang terlibat dalam model AAA. Pada dasarnya terdapat tiga komponen yang memb...
Posting Komentar